Perbedaan Polycarbonate dan Polypropylene, Mana yang Bagus?
Seringkali kita menemui atap yang berbahan Polycarbonate dan Polypropylene. Kedua bahan ini mempunyai perbedaan yang menonjol.
Tentunya, kedua bahan ini mempunyai keunggulan masing-masing.
Lantas, apa saja perbedaan Polycarbonate dan Polypropylene? Scroll down untuk mengetahui informasi selengkapnya!
Pengertian Polycarbonate
Polycarbonate adalah salah satu bahan yang termasuk klasifikasi polimer termoplastik.
Salah satu ciri-ciri yang menjadi karakteristik utama adalah kemampuan menahan retakan, baik dalam keadaan terdapat beban yang ringan atau tinggi.
Karakteristik utama itulah yang membuat bahan ini populer dan banyak digunakan untuk panel proteksi, helm keselamatan, dan produk lainnya.
Ketahanan bahan ini juga bisa bertahan pada suhu yang tinggi dan tidak mudah pudar meskipun terpapar sinar matahari dalam jangka waktu yang lama.
Pengertian Polypropylene
Tidak kalah populer, bahan Popypropylene juga sangat sering diaplikasikan di berbagai produk. Bahan ini juga sering disebut sebagai PP.
Polypropylene menjadi salah satu jenis bahan plastik yang ditemukan oleh ilmuan Italia yaitu Giulio Natta dan Karl Ziegler, pada tahun 1954.
Bahan ini termasuk klasifikasi plastik termoplastik yang sangat serbaguna.
Polypropylene adalah polimer termoplastik yang terbuat dari bahan monomer propilena.
Bahan ini mempunyai karakteristik unik yaitu ringan, tahan terhadap bahan kimia, tahan terhadap suhu ekstrem, dan tahan korosi.
Dengan karakteristik yang dimilikinya membuat bahan ini banyak diaplikasikan di berbagai produk seperti wadah makanan dan minuman, industri otomatis, dan berbagai aplikasi lainnya.
Baca juga: Polypropylene (Plastik PP): Pengertian, Karakteristik, dan Keunggulan
Perbedaan Polycarbonate dan Polypropylene dari Berbagai Sisi
Kedua bahan ini sering diaplikasikan di berbagai jenis produk. Namun, terdapat perbedaan yang signifikan untuk kedua bahan ini. Berikut adalah berbagai perbedaan dari bahan Polycarbonate dan Polypropylene dari berbagai sisi:
1. Faktor Komposisi Kimia
Komposisi kimia adalah faktor pembeda dari kedua bahan ini.
Bahan Polycarbonate terbuat dari bahan BPA (monomer bisphenol) dan mempunyai rantai polimer yang telah terkandung unit bisfenol. Unit ini mempunyai struktur molekuler yang lebih kompleks dan rumit.
Sedangkan untuk Popypropylene terbuat dari monomer propilena. Zat kimia ini mempunyai rantai polimer yang lebih sederhana jika dibandingkan dengan Polycarbonate.
2. Faktor Transparansi dan Kekristalan
Dari segi Transparansi dan kekristalan pada kedua bahan ini juga berbeda.
Polycarbonate mempunyai tingkat transparansi lebih baik dibandingkan dengan Polypropylena.
Bahkan, pada Polycarbonate sering diaplikasikan sebagai pengganti kaca, seperti atap untuk pencahayaan alami.
Polypropylene sendiri memiliki kecenderungan transparansi yang keruh alias tidak terlalu transparan. Sehingga cocok diaplikasikan untuk sesuatu yang tidak memerlukan transparansi tinggi, contohnya atap Gudang.
3. Faktor Kekuatan dan Ketahanan Terhadap Benturan
Jika dibandingkan antara kedua bahan ini, Polycarbonate mempunyai kekuatan dan ketahanan yang lebih tinggi daripada Polypropylene.
Namun, jika diaplikasikan pada atap, tenttu faktor kekuatan pada benturan tidak terlalu diperhatikan karena atap jarang sekali terkena benturan.
Faktor ini bisa menjadi penentu jika diaplikasikan pada produk yang memungkinkan sering terkena benturan. Sehingga kekuatannya tidak bisa diragukan lagi.
Baca juga: 15 Kelebihan Atap Grand Luxe, PET PP Premium Terbaik
4. Faktor Toleransi Panas dan Ketahanan Terhadap Panas
Kedua bahan ini sama-sama tahan terhadap suhu tinggi.
5. Faktor Ketahanan Terhadap Bahan Kimia
Polypropylene mempunyai ketahanan terhadap bahan kimia yang lebih baik dibandingkan ddengan Polycarbonate.
Polycarbonate akan rusak jika terkena bahan kimia, terutama zat kimia tertentu yang mampu merusaka produk dengan cepat.
6. Aplikasi Khas
Bahan Polycarbonate lebih sering diaplikasikan untuk kaca mata pelindung, botol polikarbonat, yang kebanyakan pengguna lebih mementingkan faktor kekuatan dan transparansi yang memadai.
Sedangkan untuk Polypropylene lebih umum digunakan untuk kemasan makanan dan minuman, produk rumah tangga, atap plastik, dan produk yang tidak membutuhkan transparansi terlalu tinggi.
Bahan Polycarbonate dan Polypropylene Bagus Mana?
Kedua bahan ini mempunyai kelebihan dan kekurangan masing-masing. Kamu bisa menyesuaikan kebutuhan sesuai dengan aplikasi yang dibutuhkan.
Apabila kamu ingin membuat produk, sesuaikan dengan kebutuhan dari produk itu.
Baca juga: Jual Atap Plastik Grand Luxe di Surabaya
Atap Polycarbonate dan Atap Polypropylene Bagus Mana?
Sudah kita ketahui bahwa banyak sekali yang mengaplikasikan Polypropylene maupun Polycarbonate sebagai atap.
Pemilihan antar keduanya bisa disesuaikan dengan kebutuhan. Kamu bisa menggunakan atap Polypropylene untuk penggunaan atap utama atau atap biasa.
Namun, jika membutuhkan atap dengan transparansi yang lebih tinggi sebagai bahan penerang alami, kamu bisa menggunakan atap yang berbahan Polycarbonate.
Sesuaikan dengan kebutuhan masing-masing.
Order Atap Polypropylene
Dapatkan gratis ongkos pengiriman dengan pembelian minimal Rp500 ribu untuk pembelian atap. Kamu juga bisa menggunakan atap PET sebagai penerang alami kamu.
Atap PP mempunyai 2 variasi warna yaitu warna Hijau dan Merah. Ukuran dari Atap Propylene ini pun beragam. Kamu bisa menyesuaikan dengan kebutuhan luas penutup atap kamu.
Apabila kamu kebingungan cara menghitung kebutuhan atap dan menggunakan atap dengan ukuran berapa dan jumlahnya, kamu tidak perlu khawatir, karena kamu bisa konsultasi langsung dengan layanan pelanggan kami.
Layanan pelanggan kami sudah profesional dan mengenal tentang manufacture. Semua keperluan atap hingga toren air bisa kamu tanyakan.
Lebih menariknya, layanan pelanggan kami sangat ramah dan cekatan dalam melayani konsumen secara online.
Konsultasikan kebutuhan ukuran dan luas atap kamu dengan layanan pelanggan kami di bawah.
Penutup
Itulah 6 perbedaan menonjol dari bahan Polycarbonate dan Polypropylene yang menjadi dasar penentu pembuatan produk tertentu. Pasalnya, Polycarbonate lebih sering diaplikasikan untuk pembuatan produk kacamata pelindung. Sedangkan untuk Polypropylene lebih sering digunakan untuk atap.