by Putri Agustin | 15 Apr 2025 | Informasi
Memilih kemiringan atap genteng yang tepat tidak hanya soal tampilan, tapi juga soal keamanan rumah. Banyak orang belum menyadari bahwa sudut kemiringan genteng sangat mempengaruhi ketahanan atap terhadap cuaca, air hujan, dan beban angin.
Artikel ini memberikan informasi penting seputar standar kemiringan atap yang ideal, serta rekomendasi produk atap berkualitas tinggi. Dengan memahami informasi ini, dapat membuat keputusan lebih tepat untuk rumah yang aman dan tahan lama.
Mengapa Kemiringan Atap Genteng Menentukan Keamanan Rumah

Postur kemiringan rumah selain memiliki kesan estetika tersendiri, secara fungsional memiliki pengaruh terhadap manfaat di ruangan dan keamanan rumah itu. Berikut ini alasan-alasan penting mengapa kemiringan atap genteng bisa berpengaruh penting.
1. Mencegah Kebocoran Saat Musim Hujan
Semakin curam kemiringan atap, semakin cepat air hujan mengalir turun. Jika kemiringan terlalu landai, air bisa menggenang dan merembes masuk ke dalam rumah. Hal ini berisiko merusak plafon dan struktur atap. Oleh karena itu, kemiringan yang tepat bisa meminimalkan risiko kebocoran.
2. Mengurangi Tekanan Angin Kencang
Kemiringan atap genteng juga mempengaruhi cara angin berinteraksi dengan permukaan atap. Atap dengan kemiringan seimbang akan mengurangi risiko genteng terangkat oleh hembusan angin. Ini penting terutama di daerah yang sering dilanda angin kencang. Dengan begitu, struktur atap akan lebih stabil dan tahan lama.
3. Mendukung Sistem Ventilasi Alami
Sudut atap yang ideal memungkinkan sirkulasi udara dari bawah ke atas berjalan lebih lancar. Hal ini membantu mengurangi suhu panas di dalam rumah. Sirkulasi udara yang baik juga mencegah lembap berlebih yang bisa merusak struktur kayu.
4. Menjaga Estetika Bangunan
Selain fungsional, kemiringan yang pas membuat rumah tampak lebih proporsional dan menarik. Desain arsitektur pun terlihat lebih simetris. Bahkan, beberapa jenis genteng hanya cocok digunakan pada kemiringan tertentu agar tetap terlihat rapi.
5. Memperpanjang Umur Genteng
Jika genteng terpasang pada sudut yang sesuai, maka tekanan air dan beban lainnya dapat tersebar merata. Hal ini menghindari retakan atau kerusakan dini. Genteng pun bisa digunakan dalam waktu yang lebih lama tanpa banyak perawatan.
Standar Kemiringan Atap Genteng Ideal untuk Berbagai Jenis Rumah

Adapun postur kemiringan atap genteng harus diikur dengan sudut kemiringan yang proporsional. Berikut ini ragam standar kemiringan atap genteng dari berbagai jenis rumah.
1. Rumah di Daerah Hujan Tinggi
Rumah di wilayah dengan curah hujan tinggi disarankan memiliki kemiringan antara 30 hingga 40 derajat. Hal ini membantu air hujan mengalir dengan cepat ke talang. Dengan begitu, risiko kebocoran bisa ditekan semaksimal mungkin. Pastikan juga talang dan saluran air tidak tersumbat.
2. Rumah di Daerah Panas dan Kering
Di daerah panas, atap dengan kemiringan lebih landai seperti 20 hingga 30 derajat cukup efektif. Tujuannya adalah untuk mengurangi penyerapan panas berlebih. Namun tetap perlu ventilasi udara yang baik agar ruangan tetap sejuk.
3. Bangunan Bertingkat atau Minimalis Modern
Desain rumah modern sering kali mengadopsi atap datar atau sangat landai. Untuk keamanan, tetap disarankan kemiringan minimal 15 derajat agar air tidak menggenang. Penggunaan material anti bocor juga sangat penting dalam desain seperti ini.
4. Rumah Tradisional dengan Genteng Tanah Liat
Genteng tanah liat biasanya memerlukan kemiringan minimal 30 derajat agar air tidak meresap. Jika terlalu datar, air bisa masuk melalui celah antar genteng. Pastikan pemasangan genteng rapat dan rapi.
5. Penggunaan Rangka Baja Ringan
Kemiringan 25 hingga 35 derajat umum digunakan untuk rangka baja ringan. Rentang ini cukup kuat menahan beban tanpa membebani struktur. Selain itu, pemasangan lebih mudah dan lebih efisien.
Rekomendasi Atap Grand Luxe Silver Roma Kualitas Unggul

Atap Grand Luxe Silver Roma dibuat dari bahan PET berkualitas yang ringan namun kuat. Material ini tahan terhadap perubahan suhu dan tidak mudah rusak. Cocok untuk penggunaan jangka panjang dalam berbagai kondisi iklim.
Perlindungan UV membantu menjaga suhu dalam rumah tetap stabil. Sinar matahari yang menyengat dapat dikurangi secara efektif. Ini membuat ruangan lebih nyaman sepanjang hari. Cocok untuk rumah tropis di Indonesia.
Produk Silver Roma Grand Luxe ini bisa dipesan hingga pemesanan sampai seluruh Indonesia, bahkan hingga ke IKN melalui cabang Balikpapan. Apabila butuh informasi lebih lanjut dari produk bisa menghubungi WhatsApp.

Kesimpulan
Memahami standar kemiringan atap genteng sangat penting untuk menjaga keamanan, kenyamanan, dan keindahan rumah. Setiap jenis rumah membutuhkan sudut kemiringan berbeda agar fungsi atap berjalan optimal. Dengan memahami postur kemiringan atap genteng dengan tepat pada rumah, sehingga bisa menjadikan hunian lebih aman.
by atapgrand | 15 Dec 2023 | Informasi
Standar kemiringan atap memang perlu diperhatikan sebelum membangun sebuah bangunan maupun konstruksi. Mungkin bagi sebagian orang mengira bahwa kemiringan pada atap sebuah bangunan tidak begitu penting.
Biasanya, sebagian masyarakat menganggap hal ini menjadi nilai estetika belaka. Namun bagi kontraktor, membangun sebuah bangunan tentu harus memikirkan juga berapa kemiringan atap yang ideal untuk rumah.
Manfaat Mengetahui Standar Kemiringan Atap

Menentukan kemiringan atap menjadi salah satu faktor yang cukup krusial dalam merencanakan desain, konstruksi dan fungsional dalam atap rumah.
Merencanakan kemiringan atap tidak hanya digunakan untuk mengalirkan drainasi air saja. Namun, ada peran penting dalam segi fungsional dan estetika pada bangunan tersebut.
Perlu adanya planning terkait kemiringan atap agar bangunan yang dibuat mempunyai ketahanan yang bagus dan kedepannya tidak bingung jika ingin melakukan renovasi. Untuk lebih jelasnya terkait pentingnya mengetahui kemiringan atap sebelum membangun rumah, berikut rinciannya:
Estetika Bangunan
Ya, tentu. Hampir semua orang menginginkan hunian rumah yang dibangun indah dipandang bagi setiap orang yang memandang. Tidak bisa dipungkiri bahwa estetika bangunan menjadi hal yang cukup penting bagi pemilik rumah.
Mempunyai rumah dengan nilai estetika tinggi menjadi kepuasan tersendiri bagi pemilik rumah. Untuk itu, membangun rumah harus memikirkan kemiringan atap yang sesuai dengan struktur rumah karena kemiringan atap juga bisa membawa pengaruh estetika dalam sebuah bangunan.
Pastikan untuk tidak salah pilih arsitektur dalam hal kemiringan atap rumah karena ada beberapa jenis atap yang memang mempunyai gaya berbeda sesuai dengan kemiringannya seperti atap hip, gable dan mansard.
Ventilasi Udara
Mempunyai kemiringan atap yang tepat juga membawa pengaruh kepada ventilasi udara. Jika kemiringan pada sebuah bangunan yang tida sesuai maka bisa jadi masalah seperti kelembaban.
Namun hal ini juga harus disesuaikan dengan tempat yang dihuni apakah tempatnya dataran tinggi atau tidak sehingga bisa menentukan berapa derajat untuk kemiringan atap pada sebuah bangunan.
Drainase Air
Point terakhir yang tidak kalah penting dari dua yang sudah disebutkan diatas adalah drainase air. Fungsi dan tujuan utama atap rumah yaitu untuk melindungi rumah dari sinar matahari dan untuk melindungi dari hujan yang turun.
Kemiringan atap rumah yang tidak terlalu diperhatikan atau datar bisa menyebabkan genangan air di sekitar atap rumah. Untuk itu perlu mengetahui standar kemiringan untuk atap rumah agar ketika hujan turun bisa mengalir dengan sempurna.
Sudah tahu kan betapa pentingnya mengatur kemiringan pada atap sebuah bangunan. Salah satu hal yang harus diperhatikan sebelum melakukan pembangunan atap yaitu melihat standar kemiringan pada atap rumah. Untuk lebih jelasnya dan agar Anda tidak bingung langsung saja simak ulasan di bawah ini.
Standar Kemiringan Atap Berdasarkan Jenisnya

Jenis Atap Aspal
Bagi Anda yang menggunakan jenis atap aspal di rumah perlu memperhatikan standar kemiringan pada atap karena pada model jenis ini kemiringannya bisa mencapai 90 derajat.
Jenis Atap Seng
Tidak dipungkiri atap seng kini masih banyak digunakan khususnya di pedesaan dekat kota dengan penduduk yang cukup banyak namun ukuran rumah tidak terlalu luas. Bagi Anda yang menggunakan jenis atap tersebut. Standar kemiringan jenis atap seng adalah 15 sampai 25 derajat.
Jenis Atap Beton
Beberapa orang menggunakan atap beton karena diharapkan dengan menggunakan jenis atap beton cenderung lebih kuat daya tahannya. Biasanya jenis atap ini digunakan untuk bangunan industri yang digunakan untuk tumpuan berat. Jenis atap beton kemiringannya bisa di sesuaikan hingga 30 derajat.
Jenis Atap Polycarbonate
Jika Anda menggunakan bahan atap polycarbonate bisa mengatur kemiringannya berdasarkan ukuran landai. Normalnya untuk bahan atap jenis ini standar kemiringannya minimal 2 derajat.
Jenis Atap Kaca
Seringkali bagi rumah minimalis atau perusahaan modern bahan atap mereka menggunakan atap berbahan kaca. Banyak kelebihan dan kekurangan jika menggunakan bahan kaca sebagai atap. Dari segi pemasangan atap kaca sendiri standar kemiringannya mulai dari 2 derajat sampai 90 derajat.
Jenis Atap Spandek
Jenis atap spandek paling banyak digunakan untuk atap rumah meskipun harganya bervariasi Anda juga perlu mengetahui standar kemiringan untuk bahan ini. Atap spandek mempunyai standar kemiringan 5 sampai 60 derajat hal ini disesuaikan dengan struktur bangunan yang akan dibuat.
Disclaimer: Perlu diketahui bahwa nominal standar kemiringan diatas berdasarkan jenisnya bisa berubah sewaktu-waktu karena beberapa hal seperti struktur bangunan dan lain sebagainya. Sebaiknya Anda harus tetap konsultasi pada ahli bangunan agar lebih tepatnya untuk menyesuaikan kebutuhan pada rumah Anda.
Cara Menghitung Kemiringan Atap Rumah

Setelah mengetahui standar kemiringan atap yang sudah dijelaskan diatas berdasarkan tipe atau jenis bahan atapnya. Kini saatnya untuk mengetahui cara menghitung kemiringan pada atap rumah.
Berikut cara menghitung kemiringan atap rumah:
Hitung Panjang Setengah Alas Atap
Pertama yang harus Anda lakukan yaitu melakukan perhitungan panjang setengah alas dari atap rumah. Dimulai dari sisi samping atap rumah lalu Anda bisa membaginya 2 bagian. Contohnya: Jika total panjang sisi pada samping rumah 8 meter, maka panjang yang akan dipakai adalah setengahnya yaitu 4 meter.
Hitung Tinggi Atap Rumah
Pada langkah berikutnya yaitu menghitung tinggi atap rumah. Menghitung tinggi atap rumah bisa melalui pengukuran plafon ke sisi tertinggi yang biasanya nampak mirip belahan atau pemisah rumah.
Hitung Kemiringan Atap Rumah
Untuk mengukur kemiringan rumah bisa menggunakan rumus Pythagoras c2 = b2 + a2
Penjelasan :
a = Tinggi atap
b = Panjang alas atap
c = Kemiringan atap
Untuk lebih jelasnya silahkan lihat dari gambar dibawah ini.

Source Image : BLKP

Source Image : BLKP